Masalah kesehatan jiwa maternal pasca persalinan mempengaruhi kondisi fisik, psikis dan sosial pada ibu, diperlukan intervensi berbasis pasangan dalam mengatasi kesehatan jiwa maternal pasca persalinan. Masalah Kesehatan jiwa maternal berdampak tidak hanya pada individu, tetapi juga pada bayi, pasangan, keluarga dan masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh couple-based intervention dalam meningkatkan kesehatan jiwa maternal. Desain penelitian menggunakan Quasi Eksperimental dengan control group Pretest-Posttest design dengan dua kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kontrol. Total responden penelitian ini sebanyak 38 responden ibu pascapersalinan primipara dan pasangan. Analisa data menggunakan uji Paired sample T test dan Independent sample t test. Hasil uji Paired sample T Test menunjukkan perubahan yang signifikan pada kelima sub variabel dari kesehatan Jiwa maternal sebelum dan setelah diberikan Couple-based Intervention pada kelompok perlakuan dengan nilai p value < 0,05 dan tidak terdapat perubahan yang signifikan Kesehatan Jiwa maternal sebelum dan setelah diberikan Leaflet pada kelompok kontrol dengan nilai p value >0,05. Hasil Uji Independent Sample t-test menunjukkan bahwa bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada kepuasan pernikahan, psikologis ibu dan pasangan, deteksi dini gangguan mental, potensi depresi postpartum, dan dukungan pasangan dari kelompok perlakuan setelah diberikan couple-based intervention dan kelompok kontrol setelah diberikan edukasi standar menggunakan leaflet. Hal ini menunjukkan ada pengaruh couple-based intervention dalam meningkatkan kesehatan jiwa maternal.