Nyamuk merupakan vektor utama penyebab berbagai penyakit tropis penting di Indonesia, seperti Demam Berdarah Dengue, Malaria, Chikungunya, JEV, dan beberapa penyakit lainnya. Sampai saat ini, terdapat 456 spesies nyamuk yang berasal dari 18 genus terdistribusi di seluruh wilayah Indonesia. Data mengenai taksonomi nyamuk penting diketahui untuk mengetahui potensi dan peranannya di dalam penularan penyakit tular vektor di Indonesia.

Identifikasi dan pembuatan spesimen awetan vektor, utamanya nyamuk sangat diperlukan untuk menjadi representasi dari persebaran jenis vektor yang terdapat di wilayah Indonesia. Spesimen nyamuk dapat menjadi biorepository nasional dan data pesebarannya dapat digunakan dalam berbagai penelitian dan kajian yang dapat digunakan sebagai salah satu dasar pencegahan penyakit tular vektor di Indonesia.


    Untuk memberikan komentar dan share pada pengetahuan ini, silahkan masuk disini!